3 Cara untuk Berenang Seperti Putri Duyung - 绮罗网

Cara Berenang Seperti Putri Duyung

3 Metode:Mempelajari Tendangan Lumba-lumbaBerenang dengan MonofinBerenang dengan Ekor Putri Duyung

Pernahkan Anda bermimpi berenang seperti putri duyung? Dengan berlatih, Anda dapat belajar bergerak dengan keanggunan dan kekuatan dari makhluk misterius ini. Sekali Anda menguasai gerakan dan merasa percaya diri di dalam air, Anda bahkan dapat menambahkan monofin dan ekor putri duyung buatan untuk melengkapi transformasi Anda!

1
Mempelajari Tendangan Lumba-lumba

  1. 1
    Lakukan pemanasan dan biasakan diri terhadap air. Sebelum mencoba berenang, pastikan Anda merasa nyaman dan percaya diri di dalam air. Berenanglah beberapa putaran tanpa berpegangan pada sisi kolam atau orang lain, hentakkan kaki di air selama satu menit, dan berlatihlah untuk mengapungkan bagian tubuh depan di belakang dan membalik dari belakang ke depan. [1]
    • Jika tidak dapat melakukan pemanasan ini dengan mudah, Anda perlu berlatih kemampuan berenang dasar sebelum mencoba untuk berenang seperti putri duyung. Tendangan lumba-lumba membutuhkan banyak kekuatan, dan Anda harus bisa menahan nafas di dalam air. [2]
    • Jika Anda merasa gugup atau panik, berkonsentrasilah untuk membangun kepercayaan diri di dalam air sebelum Anda melakukan hal lain. Bekerjasamalah dengan pelatih atau orang tua untuk menaikkan level kemampuan berenang hingga ke tingkat Anda merasa nyaman untuk berenang sendiri.[3]
  2. 2
    Apungkan perut Anda dan tahan badan Anda dalam garis lurus. Badan dan kepala Anda harus sejajar dengan dasar kolam. [4]
    • Lengan boleh berada di kedua sisi atau dibentangkan di depan Anda, kedua tangan berdekapan seperti sebuah tombak.
    • Kaki dan telapak kaki harus merapat, dan telapak kaki meruncing.
    • Jangan kunci lutut Anda.[5]
  3. 3
    Tekan dada Anda ke dalam air kemudian lepaskan. Tetap jaga kerapatan bagian tubuh utama, tetaplah menahan bahu dan lengan agar tidak bergerak.
  4. 4
    Tekan pinggang ke dalam air pada saat bersamaan Anda membebaskan dada. Kaki harusnya mengikuti pinggang dalam gerakan menurun, lutut sedikit ditekuk.[6]
  5. 5
    Bebaskan pinggang dan tekan kembali dada ke bawah.[7]
  6. 6
    Regangkan lutut ketika pinggang dilepaskan, biarkan gerakan mengombak bergerak melewati kaki Anda.[8]
  7. 7
    Hentakkan kaki Anda. Gerakan Anda secara keseluruhan seharusnya seperti melecut, dengan kaki Anda di ujung lecutan. Gerakan ini harus dilakukan secara terus-menerus, tanpa henti.[9]
    • Bayangkan ombak atau gerakan mengombak melewati tubuh, dari pinggang hingga jari kaki Anda.
  8. 8
    Ulangi urutannya. Ketika Anda menekan dada ke bawah, pinggang akan bergerak ke atas dan ketika Anda menekan ke bawah, dada akan bergerak ke atas. Kaki Anda harusnya mengikuti gerakan pinggang.[10]

2
Berenang dengan Monofin

  1. 1
    Ingatlah bahwa monofin bukanlah alat bantu bagi perenang pemula. Berenang dengan menggunakan monofin akan menambah kekuatan tendangan dan akan membawa Anda masuk ke air yang lebih jauh dan dalam dari yang Anda bayangkan. Jika Anda bukanlah perenang andal, yang tidak tahu bagaimana menahan napas, atau menjadi gugup atau panik di dalam air, maka berenang menggunakan monofin berbahaya bagi Anda.[11]
  2. 2
    Temukanlah monofin yang tepat. Keamanan dan kenyamanan Anda tergantung pada keberhasilan menemukan monofin yang pas dan tidak terlalu berat. Monofin yang berat akan menenggelamkan Anda ke dalam air dan menyebabkan Anda cepat lelah.[12]
    • Wanita harusnya memulai dengan kaki katak (fin) berukuran satu tingkat di bawah ukuran sepatu; pria harusnya memulai dengan ukuran kaki katak yang sama dengan ukuran sepatu mereka.[13]
    • Jika monofin menjepit, melukai kaki Anda, atau sulit untuk memasukkan kaki Anda ke dalam lubang, cobalah ukuran yang lebih besar.[14]
    • Duduk dan goyangkan telapak kakimu ke semua arah. Jika kaki katak bergerak-gerak, cobalah ukuran yang lebih kecil. Kaki katak harusnya ketat (namun nyaman).[15]
  3. 3
    Berlatihlah menggunakan monofin di dalam kolam. Menghilangkan variabel angin, ombak, arus dan kemungkinan batu karang atau rumput laut akan membuat Anda mampu berkonsentrasi untuk membiasakan diri dengan monofin Anda.[16]
  4. 4
    Lakukan tendangan lumba-lumba menggunakan monofin. Bebaskan diri Anda agar terbiasa dengan perasaan bahwa kaki katak menjaga kaki dan telapak kaki Anda tetap menyatu dan menambah berat kaki katak. Perhatikan seberapa jauh Anda dapat mendorong diri Anda sendiri dengan satu tendangan.
    • Jagalah agar kedua lengan berada di sisi Anda atau bentangkan di depan Anda berbentuk ujung tombak. Menggunakan lengan tidaklah perlu dilakukan dan hal itu hanya akan membuat Anda lebih cepat merasa lelah.[17]
  5. 5
    Berlatihlah hingga merasa percaya diri menggunakan monofin.
    • Jangan memantulkan atau berdiri pada ujung monofin, khususnya jika monofin membengkok ke belakang. Anda bisa mematahkan kaki katak.[18]

3
Berenang dengan Ekor Putri Duyung

  1. 1
    Buatlah atau belilah ekor putri duyung. Ada banyak toko daring yang menjual ekor putri duyung dalam berbagai warna dan bahan baku. Pastikan Anda menggunakan petunjuk pengukuran sebelum memesan ekor Anda.
  2. 2
    Berlatihlah berenang menggunakan ekor putri duyung di dalam kolam sebelum mencoba di laut lepas. Anda harus benar-benar nyaman bergerak dengan ekor putri duyung sebelum menggunakannya di danau atau lautan. Bangun rasa percaya diri Anda di kolam sebelum menerjang ombak, arus, dan campuran komplikasi lainnya.[19]
    • Jika berenang di kolam renang umum, pastikan untuk berbicara kepada pengawas atau manajer kolam sebelum berenang menggunakan ekor putri duyung. Jika Anda tidak ingin berenang di tempat banyak anak bermain, mintalah izin menggunakan salah satu lajur untuk berenang.[20]
    • Berenanglah menggunakan ekor putri duyung di bawah pengawasan orang dewasa.
  3. 3
    Jangan gosokkan ekor putri duyung ke permukaan yang kasar seperti bagian dasar kolam. Anda tentunya ingin mempertahankan bentuk ujung ekor putri duyung yang lancip. Menggosokkan ekor putri duyung ke permukaan kasar dapat merusak dan membuatnya sobek.

Tips

  • Bersenang-senanglah, namun tetap hati-hati!
  • Ramahlah terhadap ekor putri duyung.
  • Selalu berenang bersama teman dan pengawasan orang dewasa.

Peringatan

  • Pastikan Anda adalah perenang andal dan percaya diri sebelum mencoba berenang menggunakan ekor putri duyung.
  • Ketahuilah batasan Anda sebagai seorang perenang, jangan menekan diri Anda sendiri.
  • Jangan pernah mengambil risiko pada air mana pun yang tidak aman. Putri duyung tidaklah kebal, begitupun Anda!