9 Cara untuk Menjaga Agar Sepatu Tidak Berbau - 绮罗网

Cara Menjaga Agar Sepatu Tidak Berbau

9 Metode:Natrium BikarbonatSol TambahanLetakkan Sepatu dalam KulkasMencuci SepatuBedak BayiKebersihan PribadiGonti-ganti SepatuGunakan Kaus KakiMemilih Sepatu yang Tepat

Apakah Anda merasa terganggu dengan bau tidak sedap yang muncul dari sepatu dan kaki? Bau kaki ini bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti terlalu sering menggunakan sepatu yang sama berhari-hari, infeksi jamur atau bakteri, kaki yang terlalu tertutup sehingga udara sulit masuk, dan lain sebagainya. Nah, jika Anda ingin menghilangkan bau tidak sedap tersebut, baca terus artikel ini.

1
Natrium Bikarbonat

  1. 1
    Hilangkan bau tidak sedap dengan natrium bikarbonat, atau yang disebut juga baking soda. Taburkan sedikit natrium bikarbonat ke sepatu Anda tiap malam, saat habis dipakai. Keesokan paginya sebelum dipakai, bawa sepatu tersebut ke luar dan tepuk-tepukkan yang kanan dan yang kiri bersamaan untuk menghilangkan bubuk-bubuk natrium bikarbonat yang masih menempel.

2
Sol Tambahan

  1. 1
    Gunakan sol tambahan yang terbuat dari kayu pohon cemara. Kayu pohon cemara memiliki bahan antijamur yang sering juga digunakan untuk menghilangkan bau pada pakaian. Ada sol tambahan ini yang bisa secara permanen disisipkan ke bagian dalam sepatu dan ada juga yang bisa dipasang tiap malam lalu dilepas tiap pagi.
  2. 2
    Letakkan sol tambahan yang berfungsi sebagai pengontrol bau ke dalam sepatu. Sol pengontrol bau ini bisa disesuaikan dengan ukuran sepatu serta tersedia dalam berbagai pilihan warna. Sol ini bisa digunakan untuk sandal, sepatu hak tinggi, atau sepatu dengan jemari terbuka.
    • Rekatkan sol tambahan tersebut di sepatu dengan selotip bolak-bali (double-tape) atau semen karet cair. Dengan begitu, sol sepatu tambahan Anda akan tetap berada di tempatnya saat dipakai berjalan, sekaligus juga mudah dilepas.
  3. 3
    Gunakan sisipan penghilang bau. Sisipan ini umumnya berwarna perak dan mengandung bahan antimikroba yang mampu mencegah tumbuhnya bakteri penyebab bau.
  4. 4
    Gunakan penyerap. Letakkan beberapa lembar penyerap, seperti tisu kering, di dalam sepatu saat digunakan. Cara ini bisa menghilangkan bau dengan cepat.

3
Letakkan Sepatu dalam Kulkas

  1. 1
    Dinginkan sepatu Anda dalam kulkas setelah sebelumnya dimasukkan ke dalam tas plastik yang tertutup rapat (kalau perlu, satu plastik untuk satu sepatu), lalu biarkan semalaman. Hawa dingin di dalam kulkas akan membekukan jamur dan bakteri penyebab bau.

4
Mencuci Sepatu

  1. 1
    Jika sepatu Anda bisa dicuci, cucilah sepatu tersebut. Mencuci sepatu bisa dilakukan dengan berbagai cara; pakai mesin cuci atau direndam dalam larutan deterjen. Pastikan bagian dalamnya juga dibersihkan, khususnya sol bagian dalam. Setelah itu, jemur. Pastikan sepatunya sudah benar-benar kering sebelum dipakai lagi.

5
Bedak Bayi

Jika kaki Anda mulai terasa berbau saat lembab, berarti yang harus Anda lakukan adalah menjaga agar kaki tetap kering. Selain membiarkan kaki Anda bernapas setiap beberapa saat, membubuhkan bedak bayi atau bedak wangi ke kaki juga bisa menjadi cara yang efektif. Bedak seperti ini memiliki wangi yang lembut dan mampu menjaga agar kaki tidak berkeringat dan tetap kering.

  1. 1
    Taburkan bedak bayi atau bedak wangi ke kaki sebelum memakai kaus kaki.
  2. 2
    Bubuhkan lagi bedak bayi tersebut ke dalam sepatu yang akan digunakan.

6
Kebersihan Pribadi

  1. 1
    Cuci kaki Anda setiap hari dengan sabun antibakteri. Jika bau kaki disebabkan oleh jamur dan bakteri, menghancurkan sumber penyebab bau adalah cara yang paling efektif untuk menghilangkan bau tidak sedap. Tiap mandi, selalu cuci kaki Anda dengan dengan sabun antibakteri dan antimikroba.
    • Apakah mencuci kaki tiap hari dengan sabun antimikroba akan membuat kulit Anda kering? Beberapa orang mengalami hal ini, karena mencuci kaki terlalu sering terkadang justru membuat kulit kering dan pecah-pecah. Oleh sebab itu, cek apakah Anda juga mengalaminya. Jika ya, jangan lupa untuk menggunakan pelembab di kaki setiap habis mencucinya dan turunkan frekuensi mencuci kaki pakai sabun menjadi dua hari sekali.
  2. 2
    Gunakan deodoran pada kaki Anda. Memang cara ini terdengar aneh, tetapi ingatlah bahwa kaki pun berkeringat. Jadi, beli deodoran stik yang khusus digunakan untuk kaki Anda (jangan digunakan di ketiak juga) dan gunakan tiap pagi.

7
Gonti-ganti Sepatu

  1. 1
    Pakai sepatu yang berbeda. Jangan menggunakan sepatu yang sama dalam dua hari berturut-turut. Dengan begini, sepatu bisa mendapatkan udara sejenak untuk “bernapas” sebelum dipakai lagi.
  2. 2
    Jemur sepatu. Bukan cuma kaki yang butuh diangin-anginkan, sepatu juga. Jadi, saat cuaca cerah, jangan ragu untuk menjemur sepatu.
  3. 3
    Dinginkan sepatu. Jika memasukkan sepatu ke dalam kulkas menurut Anda terlalu ekstrem, Anda bisa menaruh sepatu di luar saat cuaca sedang dingin selama beberapa hari. Jika ingin dipakai, masukkan sepatu tersebut ke dalam rumah dan biarkan menghangat dulu.

8
Gunakan Kaus Kaki

  1. 1
    Pakai kaus kaki sebisa mungkin. Kaus kaki katun mampu membuat kaki bernapas dan menyerap keringat, sehingga bau kaki bisa dihindari.
    • Jika Anda menggunakan sepatu datar atau berhak, Anda bisa tetap mengenakan kaus kaki pendek yang tidak terlihat, yang hanya menutupi kaki sampai tumit, namun bagian samping, bawah, dan atas kaki tetap tertutup.
    • Pakai kaus kaki lari. Kaus kaki yang memang dimaksudkan untuk olahraga ini memiliki teknologi penyerapan keringat yang tinggi sehingga kaki Anda akan selalu kering.

9
Memilih Sepatu yang Tepat

  1. 1
    Selalu pakai sepatu yang pas di kaki. Ketika sepatu tidak pas, kaki akan berkeringat lebih banyak dari biasa akibat rasa tidak nyaman. Maka jangan pernah lupa untuk menjajal dulu sebelum membeli sepatu, dan jangan ragu utuk mengunjungi spesialis jika kaki Anda mulai terasa sakit akibat pemakaian sepatu tertentu.
  2. 2
    Gunakan sepatu yang terbuat dari bahan yang tidak terlalu rapat menutup kaki. Memakai sepatu dari bahan yang tepat bisa menghindarkan keringat dan bau. Bahan sintetis biasanya tidak bisa membiarkan udara masuk ke sepatu.[1] Bahan-bahan yang paling baik untuk sepatu adalah:
    • Katun
    • Linen
    • Kulit
    • Rami.

Tips

  • Saat sedang hujan, hindari genangan air atau lumpur, karena kelembapan dan kotoran bisa membuat sepatu berbau tidak sedap.
  • Selalu cuci dan keringkan kaki dengan benar sebelum memakai sepatu; cara ini ternyata juga mampu membuat sepatu lebih awet dan tahan lama.
  • Cara lain untuk menghilangkan bau adalah dengan membubuhkan bedak bayi di bagian dalam sepatu. Selain itu, meletakkan lapisan kering seperti tisu di dalam sepatu juga bisa membantu.
  • Sel kulit mati pada kaki juga ternyata bisa menyebabkan bau, bahkan di saat habis mandi sekalipun. Maka itu, gunakan batu apung untuk menggosok kaki guna merontokkan sel kulit mati di sana.
  • Mencuci kaus kaki putih dengan pemutih juga mampu membuatnya terbebas dari jamur dan bakteri.
  • Coba gunakan kulit jeruk. Sebelum tidur, letakkan kulit jeruk segar di dalam sepatu Anda dan biarkan semalaman. Cara ini mampu menyerap dan menghilangkan bau tidak sedap.
  • Ada beberapa produk pewangi yang juga bisa Anda semprotkan ke dalam sepatu. Ikuti petunjuk pemakaian di kemasannya sehingga hasilnya bisa lebih optimal.
  • Kebanyakan sepatu bisa dicuci dengan mesin cuci atau tangan. Cara apa pun yang Anda gunakan, pastikan sepatu yang Anda cuci benar-benar kering sebelum dipakai kembali.
  • Mandi! Jangan lupa untuk mandi setiap malam dan cuci kaki Anda. Terkadang, masalahnya bukan berada di sepatu, tetapi di kaki Anda sendiri.
  • Gunakan perawatan sinar UV tiap hari untuk membunuh bakteri di dalam sepatu. Cara ini khususnya amat disarankan bagi Anda yang tidak suka menggunakan kaus kaki.
  • Jangan letakkan sepatu Anda di dalam pengering! Sepatu akan rusak. Keringkan sepatu dengan cara alami; dijemur di bawah sinar matahari.
  • Mendinginkan sepatu tidak akan membunuh jamur dan bakteri. Kebanyakan jenis jamur dan bakteri bisa dibekukan tanpa benar-benar mati.