4 Cara untuk Mengetahui Apakah Pasangan Melakukan Perselingkuhan Emosional

Cara Mengetahui Apakah Pasangan Melakukan Perselingkuhan Emosional

4 Metode:Menyadari Adanya Kerenggangan Hubungan EmosionalMengamati Perilaku Sembunyi-SembunyiMengevaluasi Interaksi Pasangan dengan Orang KetigaMencari Solusi

Perselingkuhan emosional terjadi ketika hubungan dua orang semakin akrab dan intim secara emosional tanpa melakukan kontak fisik. Walaupun tidak melakukan hubungan seks, hal ini bisa menghilangkan rasa saling percaya antara Anda dan pasangan. Untuk mencari tahu apakah pasangan Anda menjalin kedekatan emosional dengan orang ketiga, perhatikan apakah ia menjaga jarak atau tidak mau mengobrol dengan Anda, menerima pesan atau panggilan telepon yang terkesan tidak wajar, dan bertingkah lalu seperti sedang merahasiakan sesuatu dari Anda.

1
Menyadari Adanya Kerenggangan Hubungan Emosional

  1. 1
    Perhatikan apakah pasangan tidak lagi membicarakan hal-hal penting dengan Anda. Seseorang yang berselingkuh biasanya akan membahas isu penting dengan orang ketiga, bukan dengan pasangannya. Ia akan berbagi cerita tentang harapan, cita-cita, ketakutan, dan keberhasilannya dengan orang lain, bukan dengan Anda.[1]
    • Cari tahu apakah ia mau mengobrol dengan Anda seperti biasa. Ajukan beberapa pertanyaan lalu perhatikan tanggapannya atau dengarkan baik-baik apa yang ia katakan selama percakapan.
    • Jika Anda mendengar bahwa ia pernah menyampaikan informasi penting kepada orang lain sebelum memberitahukannya kepada Anda, hal ini bisa menjadi petunjuk adanya masalah dengan pasangan sebab Anda bukanlah orang yang ia andalkan untuk membahas isu penting.
  2. 2
    Perhatikan apakah ada yang berubah dalam hubungan seks. Walaupun ia tidak berselingkuh secara fisik, berubahnya perasaan bisa memicu keretakan hubungan secara fisik, misalnya: Anda berdua semakin jarang berhubungan seks, kualitas dan keintiman berkurang karena hubungan seks menjadi sesuatu yang rutin.[2]
    • Perhatikan apakah ia melakukan hubungan seks dengan tergesa-gesa, tidak mau memeluk dan menatap Anda, bersikap dingin kepada Anda setelahnya.
    • Rasa bersalah membuat seseorang berusaha menutupinya dengan mengajak pasangan lebih sering berhubungan seks atau memanjakannya dengan perhatian, hadiah, dan lain-lain.
  3. 3
    Amati apakah pasangan menutup diri dari Anda. Seseorang yang berselingkuh biasanya akan menjaga jarak dengan pasangannya karena takut ketahuan atau kelepasan bicara tentang selingkuhannya. Jika ia bersikap tertutup atau tidak mau mengobrol dengan Anda, kemungkinan ia sedang berselingkuh.[3]
    • Perhatikan apa yang ia lakukan di rumah. Apakah ia tidur malam lebih awal, masih bekerja di malam hari, atau tidak mau beraktivitas bersama?
  4. 4
    Amati perubahan topik percakapan saat mengobrol. Perselingkuhan emosional membuat seseorang lebih suka membicarakan berbagai hal tentang selingkuhannya daripada tentang pasangannya sehingga terasa ada yang berbeda saat ia berbicara dengan Anda. Contohnya: ia tidak lagi membahas hal-hal yang sering dibicarakan, lebih pendiam, dan subjek diskusi berkurang. Pasangan yang melakukan perselingkuhan emosional bisa diketahui dari beberapa hal berikut:[4]
    • Biasanya ia menceritakan berbagai hal dalam kesehariannya; saat ini tidak lagi.
    • Anda baru mendapat kabar bahwa ia mengalami peristiwa penting setelah beberapa waktu. Mungkin ia pernah menceritakan kejadian tersebut kepada orang lain, terutama jika Anda tahu bahwa ia dekat dengan seseorang.
    • Perubahan sikap dan nada suara saat berinteraksi dengan Anda. Perhatikan apakah ia mulai bereaksi dengan menunjukkan kekesalan atau mengucapkan kata-kata yang merendahkan Anda.
  5. 5
    Amati apakah pasangan Anda suka memutarbalikkan fakta (gaslighting). Gaslighting adalah perilaku semena-mena yang dilakukan dengan memutarbalikkan fakta sambil berusaha meyakinkan sang korban bahwa pendapat atau pengalamannya tidak benar, bahkan tidak masuk akal.[5] Jika ia sering mengatakan bahwa pendapat Anda salah atau gila dengan memberikan penjelasan berbeda dari apa yang Anda ketahui, mungkin ia sedang memperdaya Anda dengan memutarbalikkan fakta menggunakan taktik gaslighting.
    • Contohnya: jika Anda mendengar informasi penting setelah orang ketiga mengetahuinya, ia akan berusaha meyakinkan Anda bahwa ia sudah pernah memberitahukan informasi tersebut kepada Anda. Hal ini membuat Anda ragu jangan-jangan Anda yang lupa, sekalipun Anda yakin bahwa ia belum pernah mengatakannya.

2
Mengamati Perilaku Sembunyi-Sembunyi

  1. 1
    Perhatikan apakah ada interaksi rahasia dengan orang ketiga. Pasangan yang berselingkuh biasanya tidak banyak bercerita tentang hubungan mereka. Ia juga lebih sering berada di luar rumah untuk bertemu dengan selingkuhannya.[6]
    • Adakalanya, Anda melihatnya diam-diam menelepon, mengirimkan pesan, atau mengobrol melalui internet. Saat ditanya, ia akan mengelak atau mengatakan bahwa ia sedang mengobrol dengan teman atau rekan kerja.
  2. 2
    Pastikan apakah ia berusaha menutupi hubungannya dengan orang ketiga. Pasangan yang berselingkuh akan berusaha merahasiakan hubungan mereka, misalnya dengan menghapus riwayat telepon dan pesan singkat, menyendiri saat bertelepon, bahkan meminta Anda menjauhi mereka.[7]
    • Pasangan tidak ingin Anda melihat mereka sedang berduaan sebab tingkah laku mereka akan berbeda dari biasanya.
  3. 3
    Perhatikan apakah penampilan pasangan berubah. Walaupun perselingkungan emosional tidak melibatkan hubungan fisik, bukan berarti mereka tidak ingin membuat satu sama lain terkesan. Jika ingin bertemu, mereka biasanya akan berdandan rapi, menyemprotkan parfum atau kolonye, dan mengubah penampilan agar terlihat lebih menarik.[8]
    • Pasangan Anda mungkin berselingkuh secara emosional jika akhir-akhir ini ia mengubah penampilannya.
    • Petunjuk lain adanya perselingkuhan emosional adalah gaya busana yang berbeda untuk bekerja, berlatih di pusat kebugaran, atau menghadiri rapat bisnis sambil makan malam.
  4. 4
    Dengarkan intuisi Anda. Sering kali, Anda tahu bahwa ada sesuatu yang tidak beres dalam hubungan dengan pasangan dan mungkin ia berselingkuh. Intuisi Anda bisa saja benar jika ia bercerita tentang seseorang dengan gaya bicara yang berbeda atau hubungan mereka terkesan lebih dari sekadar teman biasa.[9]
    • Carilah petunjuk lain jika sepertinya ada hal-hal yang tidak pada tempatnya. Jangan hanya mengandalkan intuisi, tetapi jangan mengabaikannya.
    • Petunjuk lain yang perlu diwaspadai adalah sikap meremehkan saran Anda atau membela diri saat Anda mengingatkan agar ia tidak terlalu akrab dengan seseorang.

3
Mengevaluasi Interaksi Pasangan dengan Orang Ketiga

  1. 1
    Perhatikan apakah tingkah laku pasangan terkesan aneh atau berubah secara drastis. Perselingkuhan emosional biasanya membuat pelaku terkesan bermasalah atau berbeda jauh dari biasanya dan hal ini bisa Anda ketahui melalui berbagai cara, misalnya dengan mencari tahu apakah ada keintiman atau hal-hal pribadi di antara mereka. Contohnya:[10]
    • Pasangan sering mengirimkan pesan atau menelepon seseorang di malam hari secara sembunyi-sembunyi. Cari tahu apakah ia melakukan hal-hal yang tidak pantas.
    • Pasangan mengubah rutinitas harian, misalnya: belum tidur sampai larut malam, berangkat ke kantor lebih awal, lebih banyak mengeluarkan uang, atau lebih sering minum minuman keras.
  2. 2
    Perhatikan apakah perilaku pasangan berbeda saat ia bertemu orang ketiga. Perselingkuhan emosional bisa memengaruhi seseorang dengan mengubah sifat atau perilakunya kepada pasangan. Jika Anda dan pasangan bertemu orang yang Anda duga sebagai selingkuhan, perhatikan cara mereka berinteraksi. Amati apakah ada yang berbeda saat mereka berinteraksi dengan Anda.[11]
    • Contohnya: pasangan yang akhir-akhir ini menjauhi Anda karena stres menghadapi tuntutan keuangan, pekerjaan, dan rumah tangga, sekarang bisa tertawa, terlihat lebih santai, dan ceria. Akan tetapi, ia mungkin merasa khawatir atau tidak nyaman karena kehadiran Anda bersama mereka.
  3. 3
    Dengarkan baik-baik apa yang ia katakan tentang orang ketiga. Seiring waktu, pasangan mungkin akan membandingkan Anda dengan orang ketiga atau mengungkapkan berbagai hal baru tentang Anda yang membuatnya kecewa dan ia bisa mengatakan apa saja tanpa niat buruk. Bagaimanapun juga, hal ini menunjukkan bahwa ia sedang memikirkan orang lain, bukan Anda.[12]
    • Contohnya: pasangan mengatakan kepada Anda: “Ia bilang aku humoris”, “Film favoritnya sama denganku”, atau “Ia mampu berlari sama cepat denganku”. Mulailah mencatat jika ia mengatakan hal-hal seperti ini dan seberapa sering.

4
Mencari Solusi

  1. 1
    Bicarakan masalah ini dengan pasangan. Jika Anda menduga ia sedang berselingkuh, tanyakan saja. Perhatikan apakah ia membela diri, mengelak, atau marah. Jika Anda tidak mau bertanya langsung kepada pasangan, tanyakan kepada orang ketiga.[13]
    • Jangan menuduh apa pun kepada pasangan. Alih-alih, katakan: “Aku rasa kamu lebih banyak menghabiskan waktu bersama orang lain. Aku sedih sebab sebagai pasangan, kita tidak akrab lagi seperti biasa.”
  2. 2
    Berusahalah menenangkan diri. Anda harus tetap tenang selama percakapan sebab keadaan tidak akan membaik jika Anda berdua marah. Jika ia menyangkal atau mengakui kedekatannya dengan orang ketiga, jangan marah atau membentaknya. Alih-alih, bernapaslah dalam-dalam sebelum memberikan tanggapan.[14]
    • Jika ia menyangkal, manfaatkan kesempatan ini untuk membahas hubungan Anda berdua yang sedang bermasalah untuk mencari solusi, misalnya tentang kerenggangan emosional atau perasaan diabaikan.
  3. 3
    Pertanyakan kecurigaan Anda. Bertanyalah kepada diri sendiri apa sebabnya Anda berpikir bahwa pasangan berselingkuh. Apakah ia pernah melakukan perselingkuhan secara emosional atau fisik? Apakah ada orang yang pernah melihatnya? Apakah Anda sendiri yang memicu masalah ini? Jawablah pertanyaan tersebut agar Anda bisa menentukan solusi terbaik.
    • Kenali perasaan Anda sendiri. Apakah Anda pencemburu, pencemas, atau pernah dikhianati? Hal-hal tersebut mungkin membuat Anda lebih sensitif dan mudah curiga.
    • Ungkapkan perasaan Anda kepada pasangan. Ceritakan semua kekhawatiran atau hal-hal yang pernah Anda alami agar Anda berdua bisa membangun rumah tangga yang lebih harmonis.
    • Pertimbangkan apakah Anda perlu menceritakan kecurigaan Anda kepada teman atau anggota keluarga yang bisa dipercaya, terutama kepada orang yang mampu memberikan umpan balik objektif dan tidak membuat pasangan merasa tersinggung. Pilihlah orang yang mampu menjaga rahasia sebab bocornya rahasia membuat pasangan merasa dikhianati.

Sumber

  1. http://www.webmd.com/sex-relationships/features/affair-you-dont-know-youre-having?page=2
  2. http://www.redbookmag.com/love-sex/relationships/advice/a21442/signs-of-an-emotional-affair/
  3. http://www.webmd.com/sex-relationships/features/affair-you-dont-know-youre-having?page=4
Tampilkan lainnya... (11)